Deretan makanan yang pasti ada saat lebaran diindonesia

Deretan makanan yang pasti ada saat lebaran diindonesia

Assalamualaikum...Wr...Wb. Halo teman teman tidak terasa kita akan segera menyambut hari lebaran atau idul fitri walau saat ini bulan ramadhan baru memasuki tanggal ke 12 namun tak terasa sebentar lagi kita akan merayakan idul fitri.  Lebaran atau idul fitri menupakan perayaan atas berakhirnya bulan Ramadhan,  karena pada saat itu seluruh umat muslim berkewajiban menjalankan puasa, idul fitri juga sering disebut hari kemenangan bagi umat muslim.

Sumber: Google

Indonesia merupakan negara dengan mayoritas penduduknya muslim, dengan jumlah penduduknya sekitar 250 juta jiwa , tidak heran bila mendekati hari raya idul fitri atau lebaran banyak dijumpai dipasaran dan ditoko swalayan beraneka ragam makanan atau cemilan yang banyak disuguhkan saat lebaran, momen ini juga memberikian omset tambahan bagi para pedagang dan pmbuat kue lebaran karena banyaknya permintaan dari konsumen.

Meskipun banyak pedagang kue yang menjemur dipasaran, tetap saja ada yang membuat sendiri aneka makanan untuk disuguhkan pada saat lebaran tiba, lalu makanan apasajakah itu? Berikut Caraonyet sajikan daftar

makanan yang khas pada saat lebaran diindonesia.

1.       Tape atau Tapai

Sumber: http://www.umiresep.com

Diurutan teratas ialah Tape atau Tapai lalu seperti apakah bentuk makanan ini. Diilansir dari Wikipedia Tapai atau tape merupakan kudapan yang dihasilkan dari proses fermentasi bahan pangan berkarbohidrat sebagai substrat oleh ragi. Di Indonesia dan negara-negara tetangganya, substrat ini biasanya umbi singkong dan beras ketan. Ragi untuk fermentasi tapai merupakan campuran beberapa mikroorganisme, terutama fungi (kapang dan jamur), seperti Saccharomyces cerevisiae, Rhizopus oryzae, Endomycopsis burtonii, Mucor sp., Candida utilis, Saccharomycopsis fibuligera, dan Pediococcus sp., namun tidak tertutup kemungkinan jenis lain juga terlibat. Tapai hasil fermentasi dengan ragi yang didominasi S. cerevisiae umumnya berbentuk semi-cair, lunak, berasa manis keasaman, mengandung alkohol, dan memiliki tekstur lengket. Produksi tapai biasanya dilakukan oleh industri kecil dan menengah.

Sumber: http://solo.tribunnews.com

Banyak diantara kita menemui makanan yang satu ini, selain rasanya yang segar juga manis yang membuat banyak orang menyukainya, walaupun rasa aslinya ialah asam, namun banyak diantara kita yang menyukainya, apalagi dicampur dengan es dan dimakan saat panas terik mentari siang, akan menyegarkan badan bukan.

            Tape terbagi atas 2 jenis:

Pertama adalah tape Singkong, sesuai namanya tape singkong ialah tape yang terbuat dari umbi umbian singkong atau ketela banyak yang menyebutnya umbi kayu. Singkong sangat mudah didapatkan terutama bagi yang tinggal sekitar pedesaan pasti akan sangat mudah menemukannya.

Sumber: http://www.halalmui.org

Kedua adalah tape ketan hitam, ketan putih, dan ketan hijau. ketan ialah sejenis beras dari padi namun memiliki perbedaan rasa, tekstur dan aroma, ketan cendung lebih lengket atau pekat dibanding beras pada umumnya. Ketan sendiri memiliki dua jenis yaitu ketan putih dan ketan hitam, dalam hal ini ketan yang digunakan ialah ketan hitam dan putih. Ketan juga memiliki khasiat antara lain:

-          Menjaga daya tahan tubuh

-          Mencegah diabetes

-          Menjaga kesehatan kulit

-          Mencegah kanker dan tumor

-          Memperlambat penuaan

-          Menyuburkan rambut

Dan lain sebagainya.

Meskipun tape mengandung alkohol namun tape halal untuk dikonsumsi sesuai fatwa MUI atau Majelis Ulama Indonesia mengenai kehalalan tape. 

2.       Rengginang

http://bayuk3nangan.blogspot.co.id/2011/08/

Rengginang adalah makanan sejenis krupuk, makanan ini terbuat dari beras atau ketan dan dijemur dibawah terik matahari sebelum digoreng, biasanya nasi sisa kemarin banyak yang dijadikan rengginang alasannya ialah agar tidak dibuang, mengingat untuk memperoleh beras para petani harus berjuang keras mulai dari membajak sawah hingga memanen padi, setelah padi siap dipanen masih ada beberapa tahap lagi hingga akhirnya bisa menjadi nasi seperti yang kita makan sehari hari. Itulah yang sering dilakukan orang tua dahulu apabila melihat ada nasi sisa dari pada dibuang ya mending diolah lagi menjadi rengginang.

Rasa rengginang sendiri mirip dengan krupuk namun ada sedikit perbedaan rasa antara krupuk dengan rengginang walau rengginang juga bisa disebut krupuk. Agar terlihat unik biasanya rengginang diberi pewarna, semua itu dilakukan bertujuan untuk mempercantik tampilan rengginang, orang tua zaman dahulu sangan eman atau sayang akan sesuatu hal, namun berbanding terbalik dengan zaman sekarang seiring majunya zaman dan teknologi rasa sayang itu berlahan luntu, sekarang sudah ada rice cooker yang dapat membuat nasi bertahan lebih lama, namun masih ada yang membuang nasi dengan alasan berbagai hal. Sayang sama nasi saja berkurang bagaimana dengan kamu hehe.

Sumber: http://www.harapanrakyat.com

Ya kita sadari kehidupan zaman dulu memang susah, untuk makan saja kita harus menanam padi dan sayuran sendiri, sekarang tinggal pergi ke pasar atau toko toko yang menyediakan bahan pokok tersebut kita sudah bisa makan hanya bermodal uang saja. Mungkin dari kita pernah mendengar orang tua sering bilangkalau makan tidak habis nanti ayamnya mati, mitos mitos itu dibuat supaya kita selalu menghabiskan makanan, mengingat mencari sesuap nasi kita harus berusaha keras dan bersabar. Foto disamping ialah pembuatan dari Rengginang.

Tak ayal bila saat lebaran banyak orang tua yang menyediakan rengginang, selain pembuatanya tidak terlampau sulit juga untuk mengenalkan dan melestarikan makanan tradional kepada generasi muda.

3.       Aneka Kripik

Sumber: https://ecs12.tokopedia.ne

Ada yang tau apa itu kripik? Ya kripik adalah makanan yang terbuat dari buah yang dipotong tipis dan dijemur lalu digoreng, biasanya kripik dibuat dari singkong, pisang, atau umbi umbian lain. Namun belakangan kripik pun bervariasi ada yang terbuat dari tempe, tahu dll. Bila didaerah malang jawa timur kamu akan menjumpai kripik yang terbuat dari buah apel, nangka dan aneka buah lain. Seiring bertambahnya zaman dan bertambahnya penduduk bumi bukan hanya makanan saja yang bervariasi, dan karena ketatnya persaingan bisnis membuat produsen harus membuat sesuatu yang ada menjadi baru dan unik, agar dapat menarik hati konsumen, salah satunya ialah inovasi poroduk yang bervariasi.

Sumber: http://www.imgrum.org

Seperti makanan ciki atau snack lainnya yang banyak dijual di pasaran salah satunya ialah kripik kentang, kripik singkong. Banyak orang menyukai makanan kripik karena rasa yang gurih serta praktis dibawa, kita pun sering membawa makanan ini dikala sedang berkumpul bersama keluarga dan teman teman sambil mengobrol atau pada aktivitas lain. karena makanan ini sangat cocok untuk teman mengobrol maka kita pun sering menemukan makanan ini disaat menjelang lebaran. Disamping banyak jajanan kripik yang dijual tentu ada yang lebih memilih untuk membuat sendiri, dengan berbagai alasan diantaranya agar lebih hemat memngingat proses pembuatan kripik juga tidak sulit.

4.       Ketupat

Sumber: http://jakartavenue.com

Seri makanan berikutnya ialah ketupat, makanan yang satu ini memang hanya ada saat lebaran saja, kita juga bisa menjumpai ketupat di negara negara asia tenggara, seperti Malaysia, Brunei Darusalam, Filipina dan Singapura, namun memiliki pola atau bentuk yang berbeda.

Umumnya diindoneia ketupat sudah menjadi makanan khas saat lebaran, makanan yang terbuat dari beras dan dikukus juga di bungkus dengan anyaman janur muda atau daun kelapa muda. Biasanya ketupat disajikan dengan opor ayam atau sauran dan lauk lainnya, rasa ketupat sendiri tidak beda jauh dengan lontong yang notabenenya ialah sama sama terbuat dari beras yang di kukus namun memiliki perbedaan salah satunya pada bungkus dan bentuknya.

Dilansir dari Tempo.com berdasarkan filosofi jawa, ketupat atau kupat memiliki makna khusus dan mengapa kupat sendiri hanya ada disaat hari lebaran. konon cerita menyebutkan bahwa sang Sunan Kalijaga lah yang pertama kali memperkenalkan kupat atau ketupat pada masyarakat jawa, ketika itu sunan kalijaga membudayakan dua bakda yaitu pertama bakda lebaran dan bakda kupat. Bakda tersebut dimulai setelah 7 hari sesudah lebaran berlangsung.

Nah, filosofi tersebut juga menyebutkan bahwa kupat atau ketupat ialah kependekan kata dari “Ngaku Lepat” atau dalam bahasa indonesia diartikan “Meminta Maaf atau ngaku salah”.

Sumber: https://id.wikipedia.org

Dalam tradisi jawa, makna ngaku lepat sendiri ialah untuk lebih bisa menghormati orang tua,  atau yang lebih dikenal sebagai sungkeman, selanjutnya ialah untuk selalu menunjukkan sikap rendah hati, dan memohon keikhlasan hati untuk memaafkan kesalahan dari orang lain.

5.       Opor ayam

Sumber: http://www.resepmasakanlengkap.com

Deretan terakhir adalah opor ayam, makanan berkuah santan satu ini juga sering dijumpai saat lebaran, biasanya dimakan bersamaan dengan lontong atau ketupat.

Sebenarnya opor tidak hanya terbuat dari bahan ayam, opor juga bisa dibuat dengan tahu, telur dan lain sebagainya. Nmun opor ayam yang lebih dikenal mayarakat luas, rasa gurih santan dan dipadukan dengan bumbu lain serta nikmatnya daging ayam membuat opor ayam menjadi salah satu makanan terenak dan dari pembuatanya pun cukup mudah untuk dilakukan.

Itulah deretan makanan yang pasti ada saat lebaran yang berhasil saya sajikan untuk anda, dari ke 5 daftar diatas mungkin para pembaca sekalian memiliki rekomendasi lain, bila ada bisa menulisnya dikolom koimentar dibawah ini, tak terasa tulisan ini sudah terlampau panjang dan itu artinya saya mohon pamit untuk menyudahi tulisan saya kali ini, semoga tulisan saya ini bisa ini bisa bermanfaat bagi kita semuanya, sampai ketemu lagi pada artikel berikutnya sampai jumpa dan Wassalamualaikum...Wr...Wb

.

Bila bermanfaat sekiranya berkenan untuk dibagikan kepada teman teman, Terimakasih

TAGS: #Islam#Pengetahuan

Bagikan artikel ini di:

 Penulis : Ikda Zaky

Wednesday, June 7, 2017